Kristo Blasin, Kader PDIP NTT, Layak Di survey

Reblog / Dikutip dari : Fajar Timor

Kupang, fajartimor.com – Sebagai Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, siapapun dia layak diberi ruang untuk kemudian dapat memberi nilai pada kepemimpinan NTT yang lebih maju dan bermartabat. Survei elektabilitas termasuk tahapan yang harus dilalui Drs. Kristoforus Blasin, pada Desember 2016 mendatang.

Hal tersebut disampaikan Drs. Markus Alibrandi, Koordinator Tim Sosialisasi Kristoforus blasin menuju NTT I kepada fajartimor di kupang, Rabu (23/11/2016).

Menurutnya, sebagai tokoh dan Kader Partai, Figur Drs, Kristoforus Blasin perlu diuji. Soal apakah diterima rakyat NTT dan layak mengayuh asa dan kebijaksanaan memimpin NTT dalam kurun waktu lima (5) tahun kedepan masih butuh proses panjang.

“Kita berharap, Survey Elektabilitas yang akan dilakukan PDI Perjuangan bekerjasama dengan salah satu Lembaga Survey Independen Nasional pada Desember 2016, Nama Drs. Kristoforus Blasin, bisa berada diurutan teratas. Atau paling tidak masuk dalam jajaran nominasilah”, tegas Alibrandi.

Dikatakan, selain jam terbang yang sudah tinggi, Kristoforus Blasin adalah politisi senior NTT yang bersih dan berpengalaman. 15 tahun di DPRD NTT, menjadi Ketua Forum Parlemen NTT, dan menduduki jabatan politik strategis di partainya dan berperan aktif mengantar Duet Lebu Raya- Esthon Foenay dan duet Frans Lebu Raya-Benny Litelnoni menjadi gubernur dan wakil gubernur NTT, adalah bukti kerja nyatanya.

“Berdasarkan pengalaman dengan jam terbang yang tinggi, Kristo layak menjadi calon gubernur NTT. Dia adalah tokoh rendah hati dan jujur serta mampu merangkul semua pihak untuk bersama-sama membangun NTT pasca Gubernur Frans Lebu Raya,” terang Alibrandi.

Sebagai Koordinator Tim sosialisasi Kristoforus Blasin Menuju NTT I, dalam waktu dekat pembentukan tim sosialisasi akan segera rampung. Tim tersebut diharapkan nantinya dapat bergerak secara tertata dan terkelola ke seluruh kabupatan/ kota.

“Kita sudah dan sedang mempersiapkan tim kerja untuk mulai turun sosialisasi. Waktunya kapan itu masih bersifat ad libitum (rasia). Tapi pastinya sekitar awal Desember ini, setelah PDIP menggelar Rakerda di Kupang,” ucap Alibrandi.

Bahwa kemudian ada sejumlah nama yang ikut di survey kata Alibrandi, adalah sesuatu yang normal dan wajar di era demokrasi masa kini.

“Umum pasti tahulah, akan ada sejumlah nama yang masuk dalam lingkaran survey. Tentunya  Ada nama Lusia Adinda Lebu Raya, Andreas Hugo Parera, Gusti Beribe, Raymundus Fernandes. Namun demikian, sebagai tim kita tentunya akan lebih fokus dalam usaha, reksa dan karsa memenangkan Kristo blasin”, pungkas Alibrandi. (ft/boni lerek)

Kirimkan Saran Untuk NTT Melalui Email ......marselinasintasayang@yahoo.com.........